Bagaimana latar belakang Pattimura melawan penjajah?
Sejarah
fiddinya25
Pertanyaan
Bagaimana latar belakang Pattimura melawan penjajah?
1 Jawaban
-
1. Jawaban riski001
Latar Belakang Terjadinya Perlawanan Pattimura
Maluku termasuk daerah yang paling awal didatangi oleh Belandayang kemudian berhasil memaksakan monopoli perdagangan. Rempah-rempah Maluku hanya boleh dijual kepada Belanda. Kalau tidak dijual kepada Belanda, maka mereka dicap sebagai penyelundup dan pembangkang. Maka latar belakang terjadinya perlawanan rakyat Maluku di bawah pimpinan Thomas Matulessi yang lebih dikenal dengan nama Kapiten Pattimura, adalah sebagai berikut.
1. Kembalinya pemerintahan kolonial Belanda di Malukudari tangan Inggris. Perubahan penguasa dengan sendirinya membawa perubahan kebijaksanaan dan peraturan. Apabila perubahan itu menimbulkan banyak kerugian atau penghargaan yang kurang, sudah barang tentu akan menimbulkan rasa tak puas dan kegelisahan.
2. Pemerintah kolonial Belanda memberlakukan kembali penyerahan wajib dan kerja wajib. Pada zaman pemerintahan Inggris penyerahan wajib dan kerja wajib (verplichte leverantien, herendiensten) dihapus, tetapi pemerintah Belanda mengharuskannya lagi. Tambahan pula tarif berbagai barang yang disetor diturunkan, sedang pembayarannya ditunda-tunda.
3. Pemerintah kolonial Belanda mengeluarkan uang kertas sebagaipengganti uang logam yang sudah berlaku di Maluku, menambah kegelisahan rakyat.
4. Belanda juga mulai menggerakkan tenaga dari kepulauan Maluku untuk menjadi Serdadu (Tentara) Belanda.
Jalannya Perang Maluku
Protes rakyat di bawah pimpinanPattimura diawali dengan penyerahan daftar keluhan-keluhankepada Belanda. Daftar itu ditandatangani oleh 21 penguasa orang kaya, patih, raja dari Saparuadan Nusa Laut. Namun tidak mendapat tanggapan dari Belanda.Pada tanggal 3 Mei 1817 kira-kira seratus orang, di antaranya Pattimura berkumpul di hutan Warlutun dan memutuskan untuk menghancurkan benteng di Saparua dan membunuh semua penghuninya. Pada tanggal 9 Mei berkerumunlah lagi sejumlah orangyang sama di tempat tersebut. Dipilihnya Pattimura sebagai kapten.Serangan perang maluku dimulai pada tanggal 15 Mei 1817 dengan menyerbu pos Belanda di Porto. Residen Van den Berg dapat ditawan, namun kemudian dilepas lagi. Keesokan harinya rakyat mengepung benteng Duurstede dan direbut dengan penuh semangat. Seluruh isi benteng itu dibunuh termasuk residen Van den Berg beserta keluarga dan para perwira lainnya. Rakyat Maluku berhasil menduduki benteng Duurstede. Setelah kejadian itu, Belanda mengirimkan pasukan yang kuat dari Ambon lengkap dengan persenjataan di bawah pimpinan Mayor Beetjes. Ekspedisi ini berangkat tanggal 17 Mei 1817. Dengan perjalanan yang melelahkan, pada tanggal 20 Mei 1817 pasukan itu tiba di Saparua dan terjadilah pertempuran denganpasukan Pattimura. Pasukan Belanda dapat dihancurkan dan Mayor Beetjes mati tertembak.Belanda berusaha mengadakan perundingan dengan Pattimura namun tidak berhasil sehingga peperangan di maluku terus berkobar. Belanda terus-menerus menembaki daerah pertahanan Pattimura dengan meriam, sehingga benteng Duurstede terpaksa dikosongkan. Pattimura mundur, benteng diduduki Belanda,tetapi kedudukan Belanda dalam benteng menjadi sulit karena terputus dengan daerah lain. Belanda minta bantuan dari Ambon. Setelah bantuan Belanda dari Ambon yang dipimpin oleh Kapten Lisnet dan Mayer datang, Belanda mengadakan serangan besar-besara